Satelit yang Diluncurkan Iran Gagal Mencapai Orbit
VIP DOMINO99 - Upaya Iran untuk meluncurkan satelit telah menemui kegagalan. Hal itu diungkapkan oleh Menteri Komunikasi Iran, Mohammad Javad Azari-Jahromi pada Selasa, 15 Januari
Bulan ini Washington memperingatkan Iran untuk tidak melakukan tiga peluncuran roket yang telah dijadwalkan yang disebut akan melanggar resolusi Dewan Keamanan karena mereka menggunakan teknologi rudal balistik. AS khawatir bahwa teknologi balistik jarak jauh yang digunakan untuk menempatkan satelit ke orbit juga dapat digunakan untuk meluncurkan hulu ledak.
Iran, yang menganggap program luar angkasanya sebagai masalah kebanggaan nasional, mengatakan peluncuran kendaraan ruang angkasa dan uji coba rudal bukanlah pelanggaran dan akan terus dilanjutkan. Demikian diwartakan Reuters, Selasa (15/1/2019).
Di bawah resolusi Dewan Keamanan PBB yang menjaga kesepakatan nuklir Iran 2015 dengan kekuatan dunia , Teheran "diminta" untuk menahan diri dari pengembangan rudal balistik yang dirancang untuk mengirimkan senjata nuklir hingga delapan tahun.
Azari-Jahromi mengatakan bahwa satelit yang diberi bernama Payam tersebut, gagal pada tahap ketiga peluncuran karena "tidak mencapai kecepatan yang memadai". Berdasarkan laporan Kementerian Telekomunikasi, satelit itu dimaksudkan untuk digunakan untuk keperluan pencitraan dan komunikasi dan dipasang dengan empat kamera.
Satelit itu direncanakan tetap berada di ketinggian 500 km selama kurang lebih tiga tahun. Azari-Jahromi mengatakan bahwa satelit lain bernama Doosti sedang menunggu untuk diluncurkan.
"Kita tidak harus berhenti," tulis Azari-Jahromi di Twitter setelah mengumumkan peluncuran yang gagal. "Persis dalam situasi ini kita orang Iran berbeda dari orang lain dalam hal semangat dan keberanian."
Iran meluncurkan satelit pertama buatan dalam negerinya, satelit penelitian dan telekomunikasi OMID (Harapan) pada peringatan 30 tahun revolusi Islam 1979 negara itu pada 2009. Peringatan 40 tahun revolusi akan jatuh pada Februari.
No comments